Searching...

Kisah Santo Feliks



 Santo Feliks dari Nola ( 14 Januari ), Martir

Feliks lahir di Nola, Italia Selatan. Ia mengabdikan seluruh hidupnya dengan cinta kasih kepada orang-orang miskin di kotanya. Setelah kematian ayahnya, Feliks membagi-bagikan harta warisan ayahnya kepada orang-orang miskin. Ia kemudian menjadi imam.
Karyanya sebagai imam dimulai bersama Santo Maximus, Uskup Nola. Ketika Uskup Nola ditangkap oleh Kaisar Decius (249-251), Feliks tetap melayani umat. Ia sempat ditangkap dan dipenjara tapi berhasil meloloskan dari penjara. Setelah kematian Kaisar Decius, Feliks kembali di depan umum, tapi kemudian dikejar-kejar oleh kaum kafir di Nola. Dengan campur tangan ajaib, ia behasil menghindar dari pengejaran hingga masa penganiayaan berakhir.
Ketika Santo Maximus meninggal, Feliks terpilih untuk menggantikan, tetapi ia menolak penghormatan ini, ia bahkan menolak pengembalian warisan ayahnya yang disita selama waktu penganiayaan. Ia bahkan mengusahakan tiga bidang tanah sebagai petani dan memberikan segala miliknya kepada para miskin.
Santo Paulinus dan Agustinus menceritakan banyak mukjizat dari Feliks yang terjadi di kediamannya di luar kota Nola.  Feliks meinggal kira-kira tahun 260 dan dihormati sebagai martir.