Searching...

Kisah Santo Raymundus Penafort


Santo Raymundus Penafort ( 7 Januari ) – Uskup


Raymundus lahir tahun 1175, berasal dari keluarga yang beriman Katolik. Keahliannya ditunjukkan dalam bidang filsafat dan hukum. Ia bergelar doctor dan mengajar di Universitas Bologna.
Tahun 1222, Raymundus tertarik pada hidup membiara, ia bergabung dengan biarawan Ordo Dominikan.  Bersama Santo Petrus Nolaskus, ia mendirikan Tarekat Pembebas Para Hamba yang khusus mengabdikan diri bagi orang-orang Kristen yang ditawan oleh orang-orang Moor.
Tahun 1230,Ia dipanggil oleh Paus Gregorius IX ke Roma dan diangkat menjadi Bapa Pengakuannya. Ia juga ditunjuk untuk mengatur semua dekrit Gereja yang kemudian disahkan sebagai buku pegangan di Seminari dan Universitas.
Tahun 1235 Raymundus ditunjuk menjadi Uskup Agung Tarragona, Spanyol, namun ia menarik penunjukan dirinya. Ia memilih kembali ke Barcelona dan memulai pewartaannya menentang ajaran sesat kaum Albigensia. Tiga tahun kemudian Ia terpilih menjadi Pemimpin Tertinggi Ordo Dominikan, dan mengundurkan diri ketika ia berusia 65 tahun.
Tahun-tahun terakhir dalam hidupnya digunakan untuk berkotbah dan melawan ajaran sesat serta berusaha mempertobatkan bangsa Moor dan Yahudi. Ia juga mengenalkan bahasa Ibrani dan Arab di semua sekolah Dominikan. Raymundus meninggal di Barcelona tanggal 6 Januari 1275 dalam usia 100 tahun.